Rogojampi pukul 00:00
malam hampir perempuan
jam dinding beku pada pukul 00:00
pejalan mematung. rumah-rumah pergi
mencari pulang dalam ransel
perang dunia di mata seorang gadis
menelan dengung sirine
hujan turun. malam jatuh. jatuh
gonggong anjing bulan di setengah tarikan mantra
tenung yang dibikin dari tarian di tengah sawah
menyala-mengisi lagu malam dendam
“selamat malam rogojampi.”
pejalan menjatuhkan tahun-tahun
di kursi panjang. bunyi dengkur halus
pria tua yang keningnya bau lampu
mendongeng. kisah kematian
yang mengungsi
ada rindu petik gitar menjauh
suara perempuan yang dadanya rindu
kekasih. menyalakan korek api dari malam minggu
tragedi, televisi, suara nakal dan buku sihir yang melipat
rogojampi menjadi garis-garis pagi
(2015)
Sakit kepala di pesta kebun
-kepada yuslisut
mata, rambut dan struktur giginya lapar
menunggu bau bandeng digoreng
di rumah seorang
kawan
sepiring nasi disajikan dari kemiskinan terstruktur
negara yang tak punya istilah
di pipinya yang berminyak, melekat biji puisi
rumus ekonomi:
bahasa yang mendongeng, cerita kekasih
ditulis di layar kalkulator, rekening bank
siraman kuah sayur di layar komputer
menciptakan sakit kepala; anak-anak kuliah
mengarang mantra di pesta kebun
“dimana tempat orang
merayakan hari libur,
di situ aku bersembunyi.” ucapmu
tali gantung diri kah yang
mendekat
pada mimpi (yang kubayangkan) seperti kamus
sastra lapak dan kartel gatholoco?
di dekap kritik tajam yang kehilangan identitas
kau tersenyum
sebuah kaca di meja belajar akan membantumu
menulis kisah padi di atas kartu remi bergambar
ikan bandeng, kuah sayur dan sambal trasi
(2015)
Desember
halo desember!
yang membuatmu cantik adalah gelas kopi
sebuah asbak dari kayu gharu dan hari libur
rencana selfi di perut televisi saat konspirasi
tidur pulas. saat itu kita bisa hidup manis
dengan bungkus energen di ruang tamu
kutang pelacur dan sebungkus pecel
kita adalah asal usul telanjang dalam kitab porno
hasil penelitian profesor anu
saat kepala yang terpenggal adalah anggur merah
peresmian ulangtahun asosiasi ritel
mengingatkan arti ber-KB, mati muda
dalam data-angka statistik
halo desember!
jaga kesehatan agar kau tak mati dalam spekulasi
ya-tidak bermaterai 6000 dan tali gantung diri
(2015)
Betis kekasih
:
kekasihku, dedes
di betismu, kasih
semiotika yang mandul mengeja ardhanareswari
definisi dan bahasa yang diperkosa kamus
di betismu kah peta yang mengantar kami
ke inti hijau. desa panggul
kejayaan yang mengungsi dari bedil
memenjarakan penjaga candi-candi di ruang mitos
konsumerisme dan hotel kelas melati
kasih, biar aku telusuri betismu dengan napas
kredit motor-mobil agar kami lebih mengerti
kedengkian bangsa-bangsa. marang cahaya
wahyu keprabon yang melesat-menjauh
dibawa kontainer yang setia
ke barat
(2015)
Sebelum-setelah tragedi
tragedi, setelah hujan
adalah selamat malam
yang biasa saja
seperti lelaki dari ujung kabut
pulang muram
lampu merenung
mengawasi jalan,
mengajak menangis. tragedi
sepulang mengaji
darah kesekian yang tumpah
di matamu-mataku
menjelang pagi
perempuan sunyi memasak
kenangan pemuda kota
terjebak tragedi
rumah-rumah gila
tak pernah kembali
(2015)
Pernah dimuat di nusantaranews edisi July 31, 2016
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan memaki, kritik, saran. Bebas ngomong.