Laman

Rabu, 04 Januari 2012

Daftar Sakit Jiwa


 Sakit Jiwa no 1 : Orang yang tidak sadar bahwa dia gila, dan menganggap orang di sekitarnya-lah yang gila.

Sakit Jiwa no 2 : Optimis berlebihan

Sakit Jiwa no 3 : Para pencari perhatian yang disebabkan krisis eksistensi.

Sakit Jiwa no 4 : Kaum sok suci.

Sakit Jiwa no 5 : Jablai.

Sakit Jiwa no 6 : Mereka yang bangga menyebut dirinya miskin.

Sakit Jiwa no 7 : MASOKIS


Sakit Jiwa no 8 : Lebay.

Sakit Jiwa no 9 : Sok Tau, alias keminter, atau dalam Rusia berarti “Sotoy”.

Sakit Jiwa no 10: Diam-diam, tak ada angin, tak ada hujan, garuk-garuk pantat.



Sakit Jiwa no 11: Suka mendominasi pembicaraan.

Sakit Jiwa no 12: Sok yes.

Sakit Jiwa no 13: Berlagak bodoh, Inggrisnya “Nggobloki”, Dalam istilah Prancis “Macak Longor”.

Sakit Jiwa no 14: Apatis.

Sakit Jiwa no 15: Garuk-garuk hidung (ngupil) dengan alasan kebersihan.

Sakit Jiwa no 16: Ngeyel.

Sakit Jiwa no 17: Cengeng

Sakit Jiwa no 18: Pembohong Besar.

Sakit Jiwa no 19: Klepto

Sakit Jiwa no 20: Seneng utang padahal punya banyak uang.

Sakit Jiwa no 21: Matrealistis, Inggrisnya “Kedunyan”, istilah Spanyol “Kemalan duek”.

Sakit Jiwa no 22: Narsis.

Sakit Jiwa no 23: Tidak mengakui kalau Citra D. Vresti Trisna itu GANTENG.

Sakit Jiwa no 24: Usil

Sakit Jiwa no 25: Lebih sayang Orangutan ketimbang Manusia.

Sakit Jiwa no 26: Terlahir Jelek!

Sakit Jiwa no 27: Tua-tua keladi (hobby menikah)

Sakit Jiwa no 28: Diajak Bicara, ujungnya selalu bilang: aku loh cuek..

Sakit Jiwa no 29: Memilih lajang dan berpacaran dengan sabun.

Sakit Jiwa no 30: Pemarah, emosional.

Sakit Jiwa no 31: Tukang Nyontek.

Sakit Jiwa no 32: Menolak menolong Citra D. Vresti Trisna.

Sakit Jiwa no 33: Hyperactive.

Sakit Jiwa no 34: Loading Lama (Lola).

Sakit Jiwa no 35: Selalu ikut campur urusan orang (nyinyir)

Sakit Jiwa no 36: Menolak mandi dengan alasan takut dan kasihan membunuh jutaan kuman yang ada di badan.

Sakit Jiwa no 37: Sikap acuh di dalam transpotasi umum; membiarkan seorang nenek yang sudah mau pingsan terus berdiri, sementara kita duduk. Kemudian menatap sang nenek dengan sorot yang berarti: “Mampus lo, nek. Gitu mau latihan militer. Makanya sekarang latihan berdiri dulu.”

Sakit Jiwa no 38: Selalu menjadi actor utama ketinggalan pesawat.

Sakit Jiwa no 39: Senyum-senyum mistis ketika pesawat sedang lepas landas dan berkata: rasanya kaya pengen ee, ya?

Sakit Jiwa no 40: Berebut duduk di dekat jendela pesawat dan selalu bikin gaduh dengan pertanyaan-pertanyaan tidak penting.

Sakit Jiwa no 41: Memandang pramugari dengan penuh nafsu, seraya berkata: “Mas, pramugarine kok ayu-ayu, yo?”.

Sakit Jiwa no 42: Pelupa.

Sakit Jiwa no 43: Sering kehilangan HP.

Sakit Jiwa no 44: mampu bertahan dengan HP yang LCD-nya sudah remuk ¾ nya, selalu mem-forward SMS di HP-nya ke ponsel teman terdekatnya untuk sekedar membaca SMS, dan selalu merem melek ketika membalas SMS dengan maksud mengira-ngira kebenaran huruf yang sudah di ketikkan karena layer HP-nya gelap.

Sakit Jiwa no 45: Sok Cool di depan perempuan cantik.

Sakit Jiwa no 46: Menggoda seorang perempuan di kereta yang sedang sendirian karena di tinggal ibunya tidur dan mengajak seorang perempuan itu untuk duduk se-kursi dengannya dan memamerkan senyum penuh nepsong dan tatapan mata yang berarti: “sini-sini, gak sakit kok, cuma sobek dikit.”

Sakit Jiwa no 47: Hobby meminta maaf dengan maksud menyelesaikan masalah dan gak mau ribet.

Sakit Jiwa no 48: Menganggap kampus sebagai rumah pribadi, dan sekertariat sebagai kamar.

Sakit Jiwa no 49: Pakai Boxer di areal kampus tanpa kaus.

Sakit Jiwa no 50: Menganggap rokok Surya 12 sebagai perempuan cantik.


Ini adalah hasi; penelitian Prof. Citra cakep.
hasil penelitian bisa bertambah kapan saja.

data ini pernah dimuat di FORUM JUMAT MALAM

13 komentar:

Maria Puspitasari Munthe mengatakan...

saya berharap akan menderita sakit jiwa no.23 selamanya.

Eka Puspa Sari mengatakan...

kayaknya semua kategori skt jiwa ini brdsrkn pnglaman pribadi atau bhsa ikannya y diri kamu sndri :p

Anonim mengatakan...

dRi 50 kriterIa d ats tH prasaan sFat u smW...

hehehehhehe

Anonim mengatakan...

hahahahhahaha ngakak guling2

Anonim mengatakan...

sek nulis luwih edan sekaehane,,,

Citra D. Vresti Trisna mengatakan...

@munthe: terimakasih untuk kunjungannya. hehehehe
tapi sayangnya sejak pertemuan di warung lidah ibu itu anda sudah terjangkit dan tidak bisa sembuh. sekian terimakasih.

Gerarda Agriveta mengatakan...

Sakit jiwa no. 51: Merasa dirinya seperti Nicolas Saputra

Unknown mengatakan...

Mas Citra kereeenn tuh opsi sakit jiwanya,, hehehe

Citra D. Vresti Trisna mengatakan...

hahahahaha

Unknown mengatakan...

Ello emang pakar sakit jiwaaa....... Cit

Citra D. Vresti Trisna mengatakan...

Macakk cii :3

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
obat klg mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

Posting Komentar

Silahkan memaki, kritik, saran. Bebas ngomong.